#e39608 Teluk Jantang, Salah Satu Wisata Aceh di Balik Bukit Sempit - Ferhat Muchtar - Catatan Seru!

Teluk Jantang, Salah Satu Wisata Aceh di Balik Bukit Sempit


Wisata AcehSaya bersyukur tinggal dan besar di Aceh. Di daerah ini, menemukan pantai hanya selemparan batu. Ada banyak pantai dan alam indah yang mudah ditemui di sini. Salah satunya di Jantang, sebuah desa di kecamatan Lhoong, Aceh Besar.


Minggu kemarin (10/1), saya berkesempatan mengunjungi daerah ini dengan teman-teman kantor. Hanya butuh perjalanan sekitar 1,5 jam dari pusat Banda Aceh. Rasa lelah tidak terasa. Selain waktu tempuh yang sempit, jalan menuju ke sini juga terbilang mulus sekali. Lintasan Barat-Selatan Aceh serupa kualitas jalan di Amerika, sebab lintasan ini dibangun oleh USAID selepas tsunami silam. Mulusnya jalan, semakin nyaman dengan pemandangan yang dahsyat. Sebab di kanan kiri jalan, mata dimanjakan dengan lebatnya pegunungan dan  deburan ombak dari laut lepas.

Menuju Jantang, saya melewati pegunungan yang ranum. Jalan tetap mulus walaupun belokan serta tikungan terbilang banyak. Melewati kantor PT Lhoong Setia Mining (LSM), saya berbelok ke kanan memasuki lorong kecil. Di ujung sana, lautan lepas terbentang luas. Pohon cemara tumbuh teratur menambah kerindangan. Di tepi pantai, potongan kayu berserakan di atas pasir. Ternyata, di pantai Jantang ini para nelayan juga kerap membangun perahunya. Ada dua perahu besar yang sedang digarap tepat di bawah pohon cemara. Di ujung sana, puluhan nelayan sibuk menarik pukat menjaring ikan. Sebagian warga menonton seksama. Konon katanya, jika kita turut menarik pukat, para nelayan tak sungkan-sungkan membagi hasil tangkapannya sebagai wujud terimakasih. Tapi berhubung tujuan saya dan rombongan berbeda, niatan ikut serta menarik pukat ikan diurung.

Kami melaju pelan mobil ke ujung tebing. Seorang pria kampung berdiri mengatur parkiran. Masing-masing pengunjung dikenakan tiket masuk Rp 5.000. Melewati kuala berarus pelan, saya mendaki tebing. Hanya butuh beberapa menit saja, sebab tebing yang dilalui tidak terlalu tinggi. Dari atas tebing, saya melihat pantai sempit berpasir putih terbentang. Teluk Jantang, begitu orang-orang menyebutnya. Pantainya keren! Makin takjub, sebab lokasinya dikelilingi tebing batu sehingga air begitu tenang. Ia seperti dipagari. Sangat cocok untuk mandi, tapi tetap harus hati-hati karena batu karang lumayan banyak disini.



Tidak seperti pantai kebanyakan yang terbilang luas, Teluk Jantang terbilang sempit. Mungkin karena posisinya terkesan private. Makin sempit lagi, sebab sekitar pantai tumbuh pepohonan dan ilalang tinggi. Dan saya bersyukur datang kemari terbilang pagi. Sebab masih leluasa memilih spot untuk membentang karpet dan membakar ikan. Rombongan pengunjung setelah kami, kerepotan memilih spot. Bahkan sebagian dari mereka kembali balik arah. Ini catatan penting bagi yang mau bertandang ke Teluk Jantang. Usahakan datang lebih pagi, biar nggak rebutan lapak lokasi duduk.

Biarpun sempit, ada banyak keunggulan di Teluk Jantang. Selain ombaknya tenang, lokasi ini jauh dari hiruk pikuk. Terkesan seperti pantai pribadi. Yang hobi selfie, ada banyak view menarik yang bisa dipamerin di Instagram. Yang hobi mancing, Teluk Jantang kayaknya jadi surga baru. Soalnya, ada banyak pemancing yang menghabiskan waktunya disini.
Penasaran dengan Teluk Jantang, yuk datang! Pantai indah tempat Tuhan menitipkan satu senyumnya.


About Ferhat Muchtar

Ferhat Muchtar
Author/Tourism Writer. Dreamers. Ex Banker. Teller Sampai Teler.
Suka makan kuaci. Tukang koleksi buku.
email: ferhattferhat@gmail.com
Tulisan yang mungkin kamu suka × +

10 komentar:

  1. Sayang sekali, sebagai warga Aceh Besar yang sah sejak lahir, Aini belum pernah ke sini. Miris (*sekayak pengen nangis.

    BalasHapus
  2. Mau nanya nih,
    Setau saya tentang pantau jantang itu tidak sembarangan orang bisa masuk
    Apakah benat atau tidak tentang hal itu ?
    Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. dulunya seperti itu, tapi kayaknya saat ini udah semakin banyak masyarakat datang kemari. Bahkan warga sekitar juga sudah mulai welcome.

      Hapus
  3. pertama kali main k blog ini, sudah disuguhi cerita dan foto yg keren.
    memang keren tempat ini bro. Semoga bisa ke sini

    BalasHapus
  4. Tolong di jelaskan pegunungan yang ranum itu bagaimana ??? kalo gadis ranum mah aku tau hehehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahaha... pegunungan yang manjah-manjah gitu mas Cum..
      :P

      Hapus