#e39608 Mencari Bahagia - Ferhat Muchtar - Catatan Seru!

Mencari Bahagia



Zaman sekarang semua seakan butuh pengakuan. Pengakuan dari orang-orang sekitar. Bahkan untuk sekedar bahagia pun kita seakan harus diakui dan mendapat pengakuan dari sekeliling.
Kita lupa, bahagia itu cuma bermodal dua; rasa dan sendiri.
RASA yang kita alami, lalu kita amini SENDIRI. Tanpa butuh pengakuan dari orang-orang sekitar.

Melihat gambar di atas terasa tertohok. Kita seakan menyulitkan arti bahagia, bahkan untuk sekedar (dalam) liburan.
Kita butuh pengakuan dari orang-orang sekitar kalau liburan kita menyenangkan dan kita bahagia akibatnya. Maka, postingan pun memenuhi beranda. Bukan foto alam, bukan pula foto raut bahagia kita. Tapi foto-foto yang 'cenderung' memamerkan dan menjelaskan.
Dan lagi-lagi, sebab kita ingin (butuh) pengakuan.
Pengakuan kalau kita bahagia.

Liburan pun menjadi kaku. Kalau dulu liburan sambil foto-foto hanya untuk dokumentasi pribadi dan rekam jejak hidup.
Sekarang, foto-foto dihadirkan layaknya laporan bagi mereka diluar sana. Sebab kita ingin pengakuan. Pengakuan kita hebat, keren, dan kita bahagia.
Dan tanpa sadar, hidup pun menjadi sulit dan menyulitkan. Sebab selalu berada digaris pikiran orang lain, digaris penilaian orang lain.
Walaupun untuk sekedar mencari bahagia.

Memang tidak semua seperti ini, tapi ada sebagian seperti ini.


#nulisrandom

About Ferhat Muchtar

Ferhat Muchtar
Author/Tourism Writer. Dreamers. Ex Banker. Teller Sampai Teler.
Suka makan kuaci. Tukang koleksi buku.
email: ferhattferhat@gmail.com
Tulisan yang mungkin kamu suka × +

0 komentar:

Posting Komentar